Kamis, 26 Mei 2011
Coretan Tanpa Tujuan
Hmmm...mungkin kamu tak menghiraukan kehadiranku yang terus menyertai langkahmu. Tapi, aku ingin kau rasakan betapa pedulinya diriku menemani tiap detikmu.
Terungkapnya Piramida yang Telah Lama Hilang
Sebanyak 17 piramida Mesir yang hilang ditelan bumi kini bisa ditemukan dengan menggunakan satelit terbaru. Dengan satelit baru itu juga bisa mengungkap lebih dari 1.000 makam dan 3.000 permukiman purba dengan menggunakan sinar infra merah yang bisa meneropong menembus bangunan bawah tanah.
Selanjutnya kini tengah dilakukan penggalian terhadap sejumlah temuan tersebut termasuk di antaranya adalah dua bangunan yang diduga sebagai piramida. "Menggali sebuah piramida adalah mimpi bagi semua arkeolog," kata Dr. Sarah Parcak seperti dikutip BBC Indonesia, Rabu (25/5).
Dia merupakan pelopor arkeologi dengan menggunakan teknologi luar angkasa dari sebuah laboratorium NASA di Birmingham, Alabama, dan mengatakan sangat terkejut atas penemuannya ini. Sebuah gambar infra merah melalui satelit menunjukan sebuah piramida yang terpendam, terletak di pusat kotak bersinar.
Sistem ini bekerja melalui sebuah satelit yang mengorbit 700 kilometer di atas bumi, dilengkapi dengan kamera yang sangat kuat sehingga bisa memotret obyek dengan diameter kurang dari 1 meter di permukaan tanah. Pemotretan infra merah digunakan untuk membedakan materi di bawah permukaaan tanah.
Selanjutnya kini tengah dilakukan penggalian terhadap sejumlah temuan tersebut termasuk di antaranya adalah dua bangunan yang diduga sebagai piramida. "Menggali sebuah piramida adalah mimpi bagi semua arkeolog," kata Dr. Sarah Parcak seperti dikutip BBC Indonesia, Rabu (25/5).
Dia merupakan pelopor arkeologi dengan menggunakan teknologi luar angkasa dari sebuah laboratorium NASA di Birmingham, Alabama, dan mengatakan sangat terkejut atas penemuannya ini. Sebuah gambar infra merah melalui satelit menunjukan sebuah piramida yang terpendam, terletak di pusat kotak bersinar.
Sistem ini bekerja melalui sebuah satelit yang mengorbit 700 kilometer di atas bumi, dilengkapi dengan kamera yang sangat kuat sehingga bisa memotret obyek dengan diameter kurang dari 1 meter di permukaan tanah. Pemotretan infra merah digunakan untuk membedakan materi di bawah permukaaan tanah.
Langganan:
Postingan (Atom)